Kamis, 27 Februari 2014

Ini bukan tentang mereka tapi diri kita

hei, kita mungkin jarang mengikuti kata hati kita.
tapi tau nggak sih, kalo kita mau mengerti dan memahami diri kita sendiri. kita bisa jadi orang Hebat dan gak sekedar jadi tukang ngJudge.
Sebenarnya ini tentang aku. Dulu aku bukan hanya Aku tapi Kami. Iya, aku dan mereka.
Gak ada hal yang lain sebenernya, ketika aku punya mereka. Aku merasa punya apa yang dulu aku rindukan "Teman".

Mungkin itu nggak akan ada lagi. Dulu yang aku tau teman adalah mereka yang terbuka, mereka yang mau memahami, mereka yang mau berbagi, mereka yang nggak ngJudge orang lain.
Aku menyayangi mereka karena aku merasa mereka adalah Teman. Tapi mereka bukan lagi yang aku kenal.
Mereka adalah orang yang lupa akan arti Teman. Lupa akan arti memahami, terbuka dan berbagi.
Mereka melupakan arti kata memaafkan. Mereka lupa akan arti Teman.
Mungkin aku pura-pura tidak perduli. Tapi inilah aku, aku terlalu memaksakan. Aku rindu mereka , aku rindu kasih sayang dari mereka. Mereka yang selalu ada, bukan mereka yang datang saat mereka butuh.
Kami mungkin bukan lagi Teman. Bukan.
Tapi semenjak itu aku tau siapa yang benar-benar Teman. Dan siapa yang benar-benar musuh.

Jangan pernah kamu anggap dirimu hebat dan berkuasa. Karena kamu hanyalah mulut besar yang miskin atas perasaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar